Segala sesuatu berubah?

"Rekor hari tersingkat, baru saja pecah!" Bgaitulah kurang lebih yang disajikan di halaman paling atas beranda salah satu akun media sosialku. Ya, di sana tertulis bahwa bumi memecahkan rekor hari tercepat, yang disebabkan oleh beberapa hal, katanya. Aku tak begitu ingat.

- - -

Seketika itu terlintas di pikiranku "Perubahan," salah satu hal yang akan aku jawab ketika seseorang melemparkan pertanyaan "Apa yang tidak kamu suka?".

Siapa pula yang menyukai perubahan? Bukan perubahan baik maksudku, itu aku memang seharusnya suka.

Lalu? Ya, perubahan yang menuntut kita lebih. Contoh, berubah menjadi remaja atau dewasa.

Dulu, anak-anak kecil termasuk aku dirundung penasaran akan apa itu remaja atau dewasa? Bagaimana rasanya menjadi remaja atau dewasa?

Namun berbeda dengan sekarang, setelah merasakan masa remaja (dilansir dari WHO, dewasa itu dimulai dari umur 26 tahun) ternyata tetap menjadi anak-anak sepertinya lebih menyenangkan. Tentu karena hanya sedikit hal yang kita tahu. Tidak ada berbagai tuntutan dari berbagai sisi, juga masalah hidup yang diterima tak sesulit dan serumit saat menginjak usia remaja.

Contoh lain, perubahan yang terjadi pada sikap seseorang yang sangat berarti di hidup kita. Yang ini aku lebih tidak suka, apalagi saat perubahan itu terjadi tanpa sebab musabab yang kita tahu. Kadang menimbulkan pertanyaan yang membuat pusing tujuh keliling.

Dewasa ini, semakin sadar, bahwa perubahan itu hal yang pasti bagi makhluk hidup. Ya, bukankah bisa dikatakan hidup kalau berubah? Tumbuh juga bagian dari perubahan kan?

Lalu, untuk urusan perubahan sikap seseorang? Aku pun sudah memakluminya, toh ada banyak hal di dunia ini yang tidak perlu kita tahu, untuk menjaga sedikit kewarasan hati dan pikiran. Juga ternyata tanpa aku sadari sikap dan sifatku berbeda-beda ketika merespon orang. Juga akan berubah ketika terjadi hal-hal tertentu. Tentu, ada sebab ada akibat.

Hei, bahkan setiap sel dalam tubuh berubah setiap detiknya. Tak perlu mengutuk perubahan bukan?

Cukup menerima dengan lapang. Oh, tentu dengan tetap berbuat baik semaksimal yang kita bisa :)

Salam perubahan!

Menuju lebih baik. Hehe